Bukber Bersama Presiden, Wapres KH Ma’ruf Amin Sampaikan Tausiah Tentang Hikmah Puasa

Kamis, 28 Maret 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, Mediaindonesia.id – Wakil Presiden (Wapres) K.H. Ma’ruf Amin pada Kamis sore (28/03/2024), mengikuti acara buka puasa bersama (bukber) yang digelar Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara, Jakarta. Selain Wapres, para Menteri Kabinet Indonesia Maju juga tampak hadir pada acara yang dimulai sejak pukul 17.00 WIB tersebut.

Pada kesempatan ini, Wapres yang juga Ketua Dewan Pertimbangan Majelis Ulama Indonesia (MUI) didaulat untuk menyampaikan tausiah. Mengawali tausiahnya, Wapres menerangkan bahwa syariat yang diturunkan Allah SWT melalui Al-Qur’an pasti mengandung manfaat, maslahat, dan hikmah bagi umat manusia. Salah satunya, ibadah puasa di bulan Ramadan yang memiliki banyak hikmah bagi yang melaksanakannya.

“Puasa yang kita lakukan ini ada hikmah. Bukan hanya satu, tetapi banyak hikmahnya,” ungkap Wapres.

ADVERTISEMENT

ads. Ukuran gambar 480px x 600px

SCROLL TO RESUME CONTENT

Salah satunya, sebut Wapres, puasa sebagai ajang melatih kejujuran dan kedisiplinan. Menurutnya, orang yang benar-benar berpuasa akan jujur dan disiplin menjaga puasanya hingga waktu berbuka tiba.

“Orang puasa itu kalau tidak jujur juga bisa. Masuk saja ke kamar mandi, minum. Selesai. Tapi kan orang puasa enggak mau. Jadi kalau mencari orang jujur ya orang puasa,” terangnya.

Lebih lanjut, Wapres menyebutkan bahwa hikmah ibadah puasa berikutnya adalah untuk melatih diri menahan hawa nafsu. Sebab, nafsu merupakan salah satu musuh terbesar manusia, yang bahkan memeranginya disebut sebagai jihad yang lebih besar dari berjuang di medan perang.

“Menahan nafsu, ini [hikmah] yang paling besar karena melawan nafsu itu perang sepanjang hayat. Makanya ketika pulang dari perang Badar, Nabi bilang, kita pulang dari perang kecil. Perang besar itu apa? Jihad memerangi hawa nafsu,” ungkapnya.

Menurut Wapres, kemampuan menahan hawa nafsu sangat penting bagi manusia, karena kecenderungan nafsu adalah mengarahkan kepada keburukan. Sebagai contoh, nafsu mendikte manusia untuk tidak pernah puas dalam hal apapun, layaknya anak kecil yang akan terus menyusu kepada ibunya apabila tidak disapih.

“Semua orang punya nafsu dan nafsu itu memerintahkan kejelekan, pasti membawa kejelekan. Nafsu apapun itu membawa kejelekan. Oleh karena itu harus dikendalikan,” tegasnya.

Untuk itu, dalam konteks kehidupan berbangsa, Wapres mengharapkan melalui puasa Ramadan, bangsa Indonesia menjadi bangsa yang mampu mengendalikan diri.

“Nah saya kira mudah-mudahan kita semua sebagai bangsa bisa mengendalikan diri. Apalagi habis Pemilu ini. Kalau kurang bisa mengendalikan diri, ini bisa mengganggu,” pungkasnya.

Sebagai informasi, acara bukber dengan Presiden di Istana Negara ini merupakan yang pertama dilakukan setelah adanya pandemi Covid-19. Untuk itu, acara yang digelar tepat di malam 17 Ramadan (Malam Nuzulul Qur’an) ini menjadi momen spesial bagi para anggota Kabinet Indonesia Maju.

Salah satunya Menteri Keuangan Sri Mulyani, yang merasa bersyukur dapat berbuka puasa bersama kembali setelah masa pandemi. Ia menyampaikan bahwa momen ini sebagai waktu yang spesial dan reflektif, terutama pascapemilu dan di tahun terakhir Kabinet Indonesia Maju.

“Ini juga merupakan tahun terakhir untuk kabinet, jadi juga merupakan suatu event yang bermakna bagi kita semuanya,” ungkapnya dilansir dari website resmi Sekretariat Presiden.

Tampak duduk satu meja dengan Presiden Jokowi dan Wapres Ma’ruf Amin, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Menko Polhukam Hadi Tjahjanto, dan Menhan Prabowo Subianto. Selain para menteri, hadir pula Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Jaksa Agung ST Burhanuddin, serta sejumlah wakil menteri. (EP-rls)

Berita Terkait

UIN Jakarta Tegaskan Komitmen Jalankan KMA 1543/2025, Hak Karyawan dan Pembebasan Sewa Jadi Perhatian Penuh
Tanam Mangrove di Banten, Wapres Dorong Penguatan Ekosistem Pesisir Berkelanjutan
Semangat Sumpah Pemuda, Wapres Gibran Ajak Generasi Muda Berinovasi untuk Lingkungan dan Ketahanan Pangan Nasional
Wapres Hadiri Mancing Mania Gratis Jilid II, Semangat Kebersamaan Warnai Peringatan Sumpah Pemuda
37 Dokter Baru dan 15 Apoteker UIN Jakarta Ambil Sumpah Profesi, Ini Pesan Rektor Prof Asep Saepudin Jahar
Jaga Stabilitas Harga dan Pasokan Bahan Pokok, Wapres Tinjau Pasar Jagasatru Cirebon
Optimis Capai Indonesia Emas, Wapres Tegaskan Santri Adalah Penggerak Kemajuan Bangsa
Hadiri Silaturahmi Alumni Buntet, Wapres Sampaikan Hadiah Presiden Untuk Para Santri

Berita Terkait

Rabu, 29 Oktober 2025 - 09:25 WIB

UIN Jakarta Tegaskan Komitmen Jalankan KMA 1543/2025, Hak Karyawan dan Pembebasan Sewa Jadi Perhatian Penuh

Senin, 27 Oktober 2025 - 10:57 WIB

Tanam Mangrove di Banten, Wapres Dorong Penguatan Ekosistem Pesisir Berkelanjutan

Senin, 27 Oktober 2025 - 10:51 WIB

Semangat Sumpah Pemuda, Wapres Gibran Ajak Generasi Muda Berinovasi untuk Lingkungan dan Ketahanan Pangan Nasional

Minggu, 26 Oktober 2025 - 22:58 WIB

Wapres Hadiri Mancing Mania Gratis Jilid II, Semangat Kebersamaan Warnai Peringatan Sumpah Pemuda

Jumat, 24 Oktober 2025 - 22:35 WIB

Jaga Stabilitas Harga dan Pasokan Bahan Pokok, Wapres Tinjau Pasar Jagasatru Cirebon

Jumat, 24 Oktober 2025 - 22:30 WIB

Optimis Capai Indonesia Emas, Wapres Tegaskan Santri Adalah Penggerak Kemajuan Bangsa

Jumat, 24 Oktober 2025 - 22:26 WIB

Hadiri Silaturahmi Alumni Buntet, Wapres Sampaikan Hadiah Presiden Untuk Para Santri

Jumat, 24 Oktober 2025 - 10:31 WIB

Rektor UIN Jakarta Apresiasi Presiden Prabowo Setujui Pembentukan Ditjen Pesantren

Berita Terbaru

Banten

Program Bedah Rumah Tangsel Makin Gencar

Rabu, 29 Okt 2025 - 17:57 WIB