Wakil Gubernur Sumatera Utara Musa Rajekshah menyatakan pemimpin masa depan harus berilmu juga berakhlak. Kemajuan ilmu pengetahuan harus diiringi dengan akhlak yang baik.
Hal tersebut disampaikan Musa saat meresmikan gedung baru Yayasan Pendidikan Islam Terpadu (YPIT) Aisyah Maksum di Medan Marelan, pada Rabu (21/2) kemarin. Acara juga sekaligus wisuda tahfiz murid TK dan SD yayasan tersebut.
Musa memberi motivasi kepada para wisudawan yang telah belajar menghafal ayat-ayat ilahi. Hafal Al Quran dipandang menjadi bekal yang baik untuk hidup di masa mendatang. Jarang didapati orang dengan kemampuan seimbang antara ilmu dan akhlak.
“Pemimpin masa depan berlandaskan hafal Alquran dan akhlak mulia. Banyak orang berilmu belum tentu berakhlak. Banyak orang berilmu belum tentu istiqamah melaksanakan ilmunya. Oleh karena itu ilmu dan akhlak haruslah bersama dalam diri ananda wisudawa sekalian. Karena Ini juga menjadi tujuan pendidikan di Aisyah Maksum ini,” bilang sosok yang akrab disapa Ijeck ini.
Musa pun mendo’akan dengan adanya gedung baru mudah-mudahan menjadi semangat baru untuk kemajuan sekolah tersebut. Ia tetap menekankan pentingnya menyeimbangkan kemajuan ilmu pengetahuan dengan agama.
“Semoga gedung ini semakin menjadikan YPIT Aisyah Maksum terus berkembang sehingga bisa terus berkontribusi mencetak generasi muda yang mampu bersaing baik secara ilmu pengetahuan juga agama,” tandas Ijeck.
Turut hadir dalam acara tersebut Ketua MUI Sumatera Utara Maratua Simanjuntak, Pendiri YPIT Aisyah Maksum Amri Maksum, dan Kepala Sekolah YPIT Aisyah Maksum Atika Azizah.
