Jelang Purna Tugas, Wapres KH Ma’ruf Amin Didaulat Menjadi Khatib Jumat di Masjid Setwapres

Jumat, 4 Oktober 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, Mediaindonesia.id – Tinggal menghitung hari, Bangsa Indonesia akan menghadapi prosesi pergantian kepemimpinan nasional, Pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden (Wapres) K.H. Ma’ruf Amin akan menyelesaikan masa jabatannya pada 20 Oktober 2024 yang akan datang.

Menjelang purna tugas, Wapres yang juga seorang tokoh ulama tersebut, didaulat menjadi Khatib dan Imam pada Salat Jumat berjemaah di Masjid Baiturrahman, Sekretariat Wakil Presiden, Jakarta, Jumat (04/10/2024). Dalam khotbahnya, Wapres menyampaikan bahwa Allah SWT memberikan banyak petunjuk kepada umat-Nya, baik petunjuk umum atau hidayatud dhilalah atau hidayatul ammah, maupun petunjuk dalam bentuk hidayatul ma’unah atau hidayatul inayah atau petunjuk pertolongan. Namun, ada satu petunjuk yang harus terus dicari oleh seorang individu, yaitu petunjuk keimanan agar apapun yang dilakukan oleh seorang individu dapat selalu dalam jalan yang diridai oleh Allah.

“Menyesuaikan diri antara apa yang kita lakukan dengan tuntunan Allah, apa yang kita persepsikan sesuai yang harus dipersepsikan di tuntunan Allah, apa yang menjadi pola hidup kita sesuai dengan pola hidup yang diajarkan oleh Allah SWT,” tutur Wapres.

ADVERTISEMENT

ads. Ukuran gambar 480px x 600px

SCROLL TO RESUME CONTENT

Lebih lanjut, Wapres menyampaikan makna kalimat ihdinash-shirâthal-mustaqîm (tunjukilah kami jalan yang lurus) yang tertuang di dalam Surat Al-Fatihah yang setiap harinya dibaca setidaknya 17 kali oleh umat Muslim. Kalimat ini penting untuk diamalkan agar manusia dapat terus istiqomah (konsisten) dalam mencari petunjuk-Nya. Sebab, tidak dipungkiri besarnya godaan duniawi yang sering ditemui dalam kehidupan sehari-hari.

“Ya Allah tetapkan saya jangan sampai kita bergeser dari jalan Allah itu. karena apa? karena tidak jarang dia sudah mengimani, tetapi kemudian mengalami deviasi, mengalami penyimpangan karena adanya godaan-godaan di dalam hati, dalam jiwa kita, dalam nafsu kita, dan ada pengaruh-pengaruh dari luar sehingga kita mengalami pergeseran-pergeseran, tidak istiqomah. artinya kita ingin supaya istiqomah ala shirâthal-mustaqîm, di atas jalan yang lurus,” papar Wapres.

Wapres pun menekankan, Allah memberikan petunjuk-Nya kepada siapapun yang dikehendaki.

“Kita mendekat kepada Allah, Allah akan lebih dekat. Tapi kalau kita menjauh daripada Allah, kita akan dijauhkan, dijauhi oleh Allah. Oleh karena itu, harus ada hidayah Allah, pemberian Allah itu sangat terkait dengan keinginan kita untuk berusaha mendekat, untuk memperoleh [hidayah] daripada Allah subhanahu wa ta’ala,” imbuh Wapres.

Dengan demikian, menutup khotbahnya, kembali Wapres mengajak seluruh umat Muslim dan jemaah Jumat yang hadir pada siang ini, untuk selalu mencari keridaan dan petunjuk Allah, agar seluruh tindakah yang dilakukan sehari-hari baik sebagai individu, masyarakat, maupun dalam pekerjaan, selalu berada di jalan yang lurus dan mendapat rida-Nya.

“Oleh karena itu kita selalu memohon supaya kita berada di situ, di shirâthal-mustaqîm,” pungkas Wapres. (NN/RJP – rls)

Berita Terkait

37 Dokter Baru dan 15 Apoteker UIN Jakarta Ambil Sumpah Profesi, Ini Pesan Rektor Prof Asep Saepudin Jahar
Jaga Stabilitas Harga dan Pasokan Bahan Pokok, Wapres Tinjau Pasar Jagasatru Cirebon
Optimis Capai Indonesia Emas, Wapres Tegaskan Santri Adalah Penggerak Kemajuan Bangsa
Hadiri Silaturahmi Alumni Buntet, Wapres Sampaikan Hadiah Presiden Untuk Para Santri
Rektor UIN Jakarta Apresiasi Presiden Prabowo Setujui Pembentukan Ditjen Pesantren
Wapres Ziarah ke Makam K.H. Abbas Sebelum Hadiri Silatnas Alumni Buntet Pesantren
Dukung Implementasi Kebijakan Presiden untuk Masyarakat Pesisir, Wapres Kunjungi dan Ajak Diskusi Nelayan Cirebon
BLU UIN Jakarta Resmi Kelola Satuan Pendidikan

Berita Terkait

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 09:18 WIB

37 Dokter Baru dan 15 Apoteker UIN Jakarta Ambil Sumpah Profesi, Ini Pesan Rektor Prof Asep Saepudin Jahar

Jumat, 24 Oktober 2025 - 22:35 WIB

Jaga Stabilitas Harga dan Pasokan Bahan Pokok, Wapres Tinjau Pasar Jagasatru Cirebon

Jumat, 24 Oktober 2025 - 22:30 WIB

Optimis Capai Indonesia Emas, Wapres Tegaskan Santri Adalah Penggerak Kemajuan Bangsa

Jumat, 24 Oktober 2025 - 10:31 WIB

Rektor UIN Jakarta Apresiasi Presiden Prabowo Setujui Pembentukan Ditjen Pesantren

Kamis, 23 Oktober 2025 - 23:17 WIB

Wapres Ziarah ke Makam K.H. Abbas Sebelum Hadiri Silatnas Alumni Buntet Pesantren

Kamis, 23 Oktober 2025 - 22:59 WIB

Dukung Implementasi Kebijakan Presiden untuk Masyarakat Pesisir, Wapres Kunjungi dan Ajak Diskusi Nelayan Cirebon

Rabu, 22 Oktober 2025 - 16:44 WIB

BLU UIN Jakarta Resmi Kelola Satuan Pendidikan

Rabu, 22 Oktober 2025 - 14:42 WIB

Peringatan Hari Santri 2025, Rektor UIN Jakarta Dorong Santri Jadi Generasi Pembawa Peradaban

Berita Terbaru

Banten

Pemkot Tangsel Jalani Evaluasi SAKIP 2025

Sabtu, 25 Okt 2025 - 03:41 WIB