Jokowi Beberkan Tiga Acuan Wujudkan Indonesia Emas 2045

Kamis, 15 Juni 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menyebutkan bahwa setidaknya ada tiga hal pokok yang akan menjadi acuan untuk menggapai visi Indonesia Emas 2045.

Hal tersebut disampaikan Presiden Jokowi saat meluncurkan Rancangan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJPN) 2025-2045, Kamis (15/06/2023), di Djakarta Theater, Jakarta.

Pertama adalah stabilitas bangsa dan negara. “Stabilitas bangsa ini harus terjaga. Tidak ada satu negara pun yang berhasil mencapai sebuah kemakmuran saat kondisinya tidak stabil, enggak ada,” ujar Presiden.

ADVERTISEMENT

ads. Ukuran gambar 480px x 600px

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kedua, keberlanjutan dan kesinambungan dalam memimpin. Presiden mengibaratkan, kepemimpinan pada sebuah bangsa itu seperti tongkat estafet yang harus bersambung dan bukan dimulai dari nol pada setiap kepemimpinan.

“Kepemimpinan itu ibarat tongkat estafet, bukan meteran pom bensin. Kalau meteran pom bensin itu, ‘Pak, dimulai dari nol ya’ sama ditunjukkan ini. Apakah kita mau seperti itu? Ndak kan. Masa kayak meteran pom bensin. Mestinya kalau sudah dari TK, SD, SMP, ini ya kepemimpinan berikut masuk ke SMA, universitas. Nanti kepemimpinan berikut masuk ke S2, S3, mestinya seperti itu. Tidak maju mundur poco poco, ndak,” ujarnya.

Selain itu, Presiden Jokowi menekankan menekankan pentingnya hilirisasi industri, yang jika berhasil akan melompatkan Indonesia.

“Kalau hilirisasi ini berhasil, kita akan melompat. Membangun, misalnya urusan hilirisasi mineral, membangun ekosistem EV battery. Bagaimana yang dulu kita ekspor hanya mentahan, nikel ekspor hanya mentahan, bisa jadi cathode, bisa jadi prekursor, bisa jadi lithium battery,” ujarnya.

Di samping itu, orientasi pembangunan yang Indonesiasentris juga penting dilakukan yakni dengan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) yang diharapkan bisa memeratakan ekonomi Indonesia. Presiden menjelaMIan bahwa 56 persen penduduk Indonesia ada di Jawa dan 58 persen produk domestik bruto (PDB/GDP) Indonesia juga berada di Jawa.

“Oleh sebab itu, beban harus dikurangi, pemerataan harus dilakukan. Tidak dalam jangka setahun, dua tahun, tiga tahun, empat tahun, lima tahun yang akan datang, tetapi kita harus melihat visi yang jauh ke depan. Oleh sebab itu, hilirisasi, IKN Nusantara ini harus diperkuat, harus dilanjutkan, harus ditingkatkan,” ujarnya.

Y
ang ketiga adalah sumber daya manusia (SDM), yang menjadi kekuatan besar bangsa Indonesia.

“Ini kekuatan besar kita, jangan tapi juga jangan hanya menang dari segi jumlah, tetapi juga harus dari segi kualitas SDM-nya, baik secara fisik, MIill, karakter produktif, dan karakter disiplin. Ini yang harus kita benahi total, termasuk penguasaan iptek,” tandasnya.

Berita Terkait

Peringatan Hari Pahlawan 2025, UIN Jakarta Serukan Semangat Juang di Era Ilmu Pengetahuan
Perkuat Upaya Pengendalian Banjir Terpadu di Jawa Tengah, Wapres Tinjau Pembangunan Bendungan Jragung
Wapres Dukung Sinergi Industri dan Pendidikan untuk Wujudkan Kemandirian Teknologi Nasional
Dialog dengan Pelaku UMKM Kampung Singkong, Wapres Apresiasi Proses Produksi yang Inovatif dan Higienis
UIN Jakarta Mantap Menuju PTNBH Berbasis Kemandirian Finansial
Terima Mahasiswa Sosiologi Universitas Airlangga, Wapres Minta Generasi Muda Kawal Program Prioritas Presiden
Bertemu Jajaran Sea Soldier, Wapres Ajak Kampanyekan Isu Pelestarian Lingkungan di Platform Digital
UIN Jakarta Ukir Sejarah, Hadirkan Prodi Spesialis Obstetri dan Ginekologi Pertama di PTKIN

Berita Terkait

Senin, 10 November 2025 - 12:51 WIB

Peringatan Hari Pahlawan 2025, UIN Jakarta Serukan Semangat Juang di Era Ilmu Pengetahuan

Jumat, 7 November 2025 - 23:03 WIB

Perkuat Upaya Pengendalian Banjir Terpadu di Jawa Tengah, Wapres Tinjau Pembangunan Bendungan Jragung

Jumat, 7 November 2025 - 22:51 WIB

Wapres Dukung Sinergi Industri dan Pendidikan untuk Wujudkan Kemandirian Teknologi Nasional

Jumat, 7 November 2025 - 22:39 WIB

Dialog dengan Pelaku UMKM Kampung Singkong, Wapres Apresiasi Proses Produksi yang Inovatif dan Higienis

Jumat, 7 November 2025 - 14:26 WIB

UIN Jakarta Mantap Menuju PTNBH Berbasis Kemandirian Finansial

Kamis, 6 November 2025 - 20:42 WIB

Bertemu Jajaran Sea Soldier, Wapres Ajak Kampanyekan Isu Pelestarian Lingkungan di Platform Digital

Rabu, 5 November 2025 - 19:49 WIB

UIN Jakarta Ukir Sejarah, Hadirkan Prodi Spesialis Obstetri dan Ginekologi Pertama di PTKIN

Rabu, 5 November 2025 - 08:01 WIB

Tinjau Pembelajaran Metode GASING di Manokwari, Wapres Dorong Siswa Papua Cinta Matematika

Berita Terbaru