Pemimpin Selanjutnya Tentukan Indonesia Jadi Negara Maju, Jokowi: Peluangnya 13 Tahun ke Depan

Senin, 21 Agustus 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menyebut kepemimpinan nasional selanjutnya akan sangat menentukan terhadap lompatan Indonesia untuk menjadi negara maju. Presiden menilai peluang Indonesia untuk mencapai visi tersebut hanya berada dalam kurun waktu 13 tahun ke depan.

Hal tersebut disampaikan Presiden pada Pengukuhan Kepengurusan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) dan Peresmian Pembukaan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (GAMKI) Tahun 2023 di Lapangan Banteng, Kota Medan, Provinsi Sumatera Utara, Sabtu (19/08/2023).

“Peluangnya—opportunity-nya (menjadi negara maju), hanya berada dalam kurun 13 tahun ke depan ini. Sehingga pemimpin ke depan ini sangat-sangat menentukan negara kita ini bisa melompat maju atau tidak,” ucap Presiden.

ADVERTISEMENT

ads. Ukuran gambar 480px x 600px

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kepala Negara mengatakan, peluang tersebut terlihat dari potensi besar yang dimiliki oleh Indonesia. Salah satunya, saat ini Indonesia dinilai bisa masuk ke dalam lima besar negara dengan ekonomi terkuat di dunia.

“Dengan potensi yang kita miliki, bisa kita ini menjadi masuk dalam lima besar ekonomi terkuat dunia, bisa masuk. Tetapi memang tantangannya juga tidak mudah,” ujarnya.

Oleh sebab itu, Presiden Jokowi menyebut bahwa pemimpin Indonesia pada tahun 2024, 2029, dan 2034 sangat menentukan masa depan Indonesia untuk bisa keluar dari jebakan negara berpendapatan menengah.

“Hati-hati kepemimpinan di 2024, 2029, 2034 itu sangat menentukan sekali,” ucapnya.

Lebih lanjut, Presiden Jokowi juga menyebut bahwa terdapat sejumlah negara yang gagal dalam memanfaatkan peluang tersebut sehingga masih menjadi negara berkembang sampai saat ini.

“Sudah puluhan kali saya ingatkan karena di negara-negara Amerika Latin, tahun 60, tahun 70 sudah masuk menjadi negara berkembang seperti sekarang kita—yang kita miliki sekarang ini, sampai sekarang mereka tetap menjadi negara berkembang karena saat diberi kesempatan, diberi peluang untuk melompat maju tidak gunakan,” ucap Presiden.

Presiden pun mengimbau agar masyarakat berhati-hati dalam memilih pemimpin Indonesia selanjutnya. Hal tersebut penting agar bisa memanfaatkan peluang-peluang yang dimiliki Indonesia dengan baik guna mencapai lompatan menjadi negara maju.

“Kita semuanya harus sangat berhati-hati untuk memilih pemimpin kita agar bisa lompatan kita menjadi negara maju dengan GDP, dengan PDB ekonomi yang sesuai dengan standar negara maju,” tandasnya.

Berita Terkait

Pastikan Ibadah Natal Berjalan Lancar, Wapres Kunjungi Gereja GPdI Pusat Sam Ratulangi Manado
Hadiri Perayaan Natal di GOR Dua Bersaudara Bitung, Wapres Ajak Jemaat Perkuat Persatuan dan Doakan Korban Bencana
Hadiri Perayaan Natal di Aula Paskah Bitung, Wapres Apresiasi Semangat Kebersamaan dan Toleransi
Sambangi GKPI Pearaja Tarutung, Wapres Ajak Jemaat Doakan Korban Bencana Longsor Tapanuli Utara
Tinjau Dampak Longsor di Tapanuli Utara, Wapres Pastikan Pemulihan Infrastruktur dan Perlindungan Korban Bencana
Kunjungi Gereja BNKP Petrus Ombulata, Wapres Pastikan Ibadah Natal Berlangsung Aman dan Khidmat
Pastikan Akses Listrik Merata di Kepulauan Nias, Wapres Tinjau Program BPBL di Desa Hilisebua
Tinjau Sungai Gomo di Nias Selatan, Wapres Tekankan Pembangunan Jembatan Demi Keselamatan dan Akses Pendidikan

Berita Terkait

Selasa, 23 Desember 2025 - 16:46 WIB

Pastikan Ibadah Natal Berjalan Lancar, Wapres Kunjungi Gereja GPdI Pusat Sam Ratulangi Manado

Senin, 22 Desember 2025 - 22:37 WIB

Hadiri Perayaan Natal di GOR Dua Bersaudara Bitung, Wapres Ajak Jemaat Perkuat Persatuan dan Doakan Korban Bencana

Senin, 22 Desember 2025 - 22:32 WIB

Hadiri Perayaan Natal di Aula Paskah Bitung, Wapres Apresiasi Semangat Kebersamaan dan Toleransi

Senin, 22 Desember 2025 - 20:14 WIB

Sambangi GKPI Pearaja Tarutung, Wapres Ajak Jemaat Doakan Korban Bencana Longsor Tapanuli Utara

Senin, 22 Desember 2025 - 20:10 WIB

Tinjau Dampak Longsor di Tapanuli Utara, Wapres Pastikan Pemulihan Infrastruktur dan Perlindungan Korban Bencana

Minggu, 21 Desember 2025 - 22:53 WIB

Pastikan Akses Listrik Merata di Kepulauan Nias, Wapres Tinjau Program BPBL di Desa Hilisebua

Minggu, 21 Desember 2025 - 18:08 WIB

Tinjau Sungai Gomo di Nias Selatan, Wapres Tekankan Pembangunan Jembatan Demi Keselamatan dan Akses Pendidikan

Minggu, 21 Desember 2025 - 06:37 WIB

Jelang Natal, Wapres Lakukan Kunjungan Kerja ke Sumut dan Sulut

Berita Terbaru