Pertamina Raih Top 6 Innovators di Indonesia dalam SDG Innovation Accelerator for Young Professionals 2025

Jumat, 1 Agustus 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, 1 Agustus 2025 – PT Pertamina (Persero) melalui tim EkoSilika, yang beranggotakan Andi Hendra Paluseri (Technology Innovation), Nadhilah Dhina (Sustainability), Muhammad Faiz (PPN), Lutfhan Hadhi (PGE), berhasil meraih penghargaan Top 6 Innovators di Indonesia dalam gelaran SDG Innovation Accelerator for Young Professionals 2025. Penghargaan bergengsi ini diselenggarakan di Gedung Badan Riset Nasional Indonesia pada Kamis, 31 Juli 2025.

SDG Innovation Accelerator for Young Professionals 2025 merupakan program dari United Nations Global Compact (UNGC) untuk mengembangkan talenta muda dalam mengakselerasi inovasi bisnis menjalankan Sustainable Development Goals (SDGs).

Vice President Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso mengatakan Pertamina berkomitmen mengembangkan inovasi secara berkelanjutan untuk mendukung operasional bisnis sekaligus memberikan dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan.

ADVERTISEMENT

ads. Ukuran gambar 480px x 600px

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Inovasi yang dijalankan talenta muda Pertamina selalu mengedepankan multiplier effect baik bagi Perusahaan maupun masyarakat dan lingkungan di sekitar wilayah operasi di seluruh Indonesia,” ujar Fadjar. 

Fadjar menambahkan, dalam ajang tahunan skala global ini, Tim Pertamina (EkoSilika) memaparkan inovasi komersialisasi limbah silika panas bumi dari brine, menjadi sumber daya berharga yang tidak hanya meningkatkan kinerja operasional PLTP, tetapi juga dapat memberikan dampak kepada masyarakat rentan serta menciptakan circular economy.

“Inovasi ini sangat penting dalam mendukung program hilirisasi produk migas sebagaimana dicanangkan Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto,” imbuh Fadjar. 

Menurut Fadjar, limbah silika panas bumi dari brine Pertamina nantinya bisa diolah menjadi produk yang memiliki nilai tambah seperti kosmetik, pupuk cair dan pupuk kompos padat.

Pemanfaatan silika dari brine geothermal ini merupakan sebuah terobosan strategis dalam mengoptimalkan sumber daya yang selama ini belum dimanfaatkan secara maksimal. Inovasi ini membuka arah baru dalam pengembangan energi bersih yang tidak hanya ramah lingkungan, tetapi juga meningkatkan efisiensi operasional dan menciptakan peluang bisnis baru.

Program SDG Innovation Accelerator for Young Professionals 2025 berlangsung selama 9 bulan dari November 2024 – Juli 20205 yang dilaksanakan di Indonesia dan di berbagai negara lainnya. 

“Penghargaan ini memotivasi para talenta muda Pertamina untuk terus berinovasi tiada henti. Kunci keberhasilan bisnis masa depan terletak pada kemampuan melahirkan produk yang inovatif,” tandas Fadjar. 

Dalam pengembangan inovasi ini, para inovator PT Pertamina (persero) dibimbing juga oleh Direktur Operasi PGE Ahmad Yani selaku champion atau internal mentor perusahaan.

Secara terpisah Ahmad Yani menyampaikan, kemenangan inovasi silika oleh tim Pertamina dalam ajang SDG Innovation Accelerator for Young Professionals 2025 merupakan bukti nyata bahwa potensi panas bumi tidak hanya terbatas pada pembangkitan energi listrik. Lebih dari itu, panas bumi dapat dikembangkan menjadi produk turunan dengan nilai tambah yang tinggi.

“Ke depan, saya meyakini bahwa pendekatan inovatif seperti ini akan menjadikan energi panas bumi sebagai salah satu pilar utama dalam transisi energi dan penguatan industri berbasis sumber daya terbarukan di Indonesia,” ujar Ahmad Yani.

Pertamina sebagai perusahaan pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen dalam mendukung target Net Zero Emission 2060 dengan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDGs). Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina.

Berita Terkait

Melesat Kencang di IATC Malaysia, Binaan Astra Honda Back To Back Podium
KA Makassar–Parepare Layani Lebih dari 410 Ribu Pelanggan, Jadi Andalan Mobilitas dan Wisata di Sulawesi Selatan
Telkom Ajak Pelaku UMKM Solo Cerdas Manfaatkan AI
Fakta & Data di Balik Kamera Generasi Terbaru Galaxy Z Fold7
Kenapa OPPO Pad SE Jadi Pilihan Tepat Bunda? Karena Aman untuk Anak, Nyaman untuk Ibu
Resmi Buka UMK Digital Fest 2025, Telkom Pacu Semangat Go Digital untuk UMKM
Honda STEP WGN e:HEV dan Honda Super EV Concept Menjadi Mobil Favorit di GIIAS 2025
Dorong Aksi Nyata BUMN untuk Lingkungan dan Pemberdayaan Masyarakat, ASDP Salurkan Rp 8,1 Miliar untuk Program TJSL 2024

Berita Terkait

Rabu, 6 Agustus 2025 - 15:51 WIB

Melesat Kencang di IATC Malaysia, Binaan Astra Honda Back To Back Podium

Rabu, 6 Agustus 2025 - 14:14 WIB

KA Makassar–Parepare Layani Lebih dari 410 Ribu Pelanggan, Jadi Andalan Mobilitas dan Wisata di Sulawesi Selatan

Selasa, 5 Agustus 2025 - 21:10 WIB

Telkom Ajak Pelaku UMKM Solo Cerdas Manfaatkan AI

Selasa, 5 Agustus 2025 - 13:44 WIB

Fakta & Data di Balik Kamera Generasi Terbaru Galaxy Z Fold7

Senin, 4 Agustus 2025 - 15:11 WIB

Kenapa OPPO Pad SE Jadi Pilihan Tepat Bunda? Karena Aman untuk Anak, Nyaman untuk Ibu

Senin, 4 Agustus 2025 - 14:56 WIB

Resmi Buka UMK Digital Fest 2025, Telkom Pacu Semangat Go Digital untuk UMKM

Senin, 4 Agustus 2025 - 13:50 WIB

Honda STEP WGN e:HEV dan Honda Super EV Concept Menjadi Mobil Favorit di GIIAS 2025

Minggu, 3 Agustus 2025 - 12:23 WIB

Dorong Aksi Nyata BUMN untuk Lingkungan dan Pemberdayaan Masyarakat, ASDP Salurkan Rp 8,1 Miliar untuk Program TJSL 2024

Berita Terbaru

Bisnis

Telkom Ajak Pelaku UMKM Solo Cerdas Manfaatkan AI

Selasa, 5 Agu 2025 - 21:10 WIB