Protes Jalan Rusak, Warga Gunungsindur Tanam Pohon Pisang di Jalan Raya Jampang  

Jumat, 22 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

INDOPOLITIKA – Warga di Jalan Raya Jampang, Desa Jampang, Kecamatan Gunungsindur, Kabupaten Bogor, menggelar aksi kreatif untuk mengurangi potensi kecelakaan akibat jalan rusak parah. 

Mereka menanam pohon pisang di beberapa titik jalan yang berlubang, sebagai penanda bagi pengendara agar lebih berhati-hati. Kondisi jalan yang berlubang dan licin setelah hujan sudah lama dibiarkan tanpa perbaikan.  

Hal ini membuat sejumlah pengendara, seperti Agung (25), menjadi korban. Agung mengalami insiden pada Jumat (22/11/2024), di mana motornya hampir terjatuh akibat terpeleset di jalan rusak tersebut. Beruntung, ia bisa menjaga keseimbangan motor sehingga tidak terjatuh.   

ADVERTISEMENT

ads. Ukuran gambar 480px x 600px

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Ada banyak pengendara lain yang mengalami hal serupa,” ujar Agung, yang mengungkapkan bahwa jalan di daerah itu sangat berbahaya, terutama saat hujan.   

Pantauan Radar Bogor, warga setempat yang sudah jengah melihat banyaknya kecelakaan lalu lintas akibat kondisi jalan yang semakin parah memutuskan untuk menanam pohon pisang di sekitar lubang jalan sebagai tanda bahaya.

Hendriawan, seorang warga, menjelaskan bahwa langkah ini diambil karena sudah banyak korban yang terjatuh. 

 “Iya, warga tanam pohon pisang, karena sudah banyak korban,” ungkap Hendriawan, dikutip dari Radar Bogor.   

Selain itu, pengguna jalan lainnya, Ariyanto, mengungkapkan kondisi jalan yang semakin memburuk setiap hari. “Kalau malam paling parah, sering terjeblos lubang,” ujarnya.    

Ia juga mengingatkan bahwa saat hujan turun, genangan air menambah risiko kecelakaan karena lubang jalan sering tertutup air, menyulitkan pengendara untuk menghindarinya. 

 “Malam habis hujan itu banjir, sekarang ini ada yang tanam pohon pisang. Jadi ada penanda kalau sedang tergenang banjir,” lanjut Ariyanto.   

Warga berharap pemerintah segera memperbaiki jalan tersebut, mengingat Jalan Raya Jampang merupakan akses utama mereka untuk beraktivitas sehari-hari. Mereka meminta perhatian segera dari pihak berwenang untuk mencegah lebih banyak kecelakaan di masa depan. (Chk)

Berita Terkait

Polsek Cibadak Tingkatkan Pangan Lestari dalam Rangka ketahanan pangan.
Sepekan Operasi Pekat II Maung Polres Lebak Polda Banten Berhasil Melakukan Penindakan Terhadap Aksi Kejahatan.
Menteri UMKM Ajak Pemda Berdayakan UMKM secara Inklusif dan Berkelanjutan
Lewat Rakernis, Humas Polri Dorong Transformasi Digital dan Peningkatan Kepercayaan Publik
Polri Bongkar Jaringan Judi Online Rp530 Miliar, Dua Tersangka Dijerat UU TPPU
Menteri UMKM: Inabuyer B2B2G Expo 2025 Wujud Komitmen Naikkan Kelas UMKM 
Rakernis Humas Polri 2025 Dibuka dengan Bakti Sosial dan Bakti Kesehatan di Akpol Semarang
Menteri Maman Abdurrahman Tekankan Peran Penting Perempuan dalam Pengembangan UMKM

Berita Terkait

Rabu, 4 Juni 2025 - 15:40 WIB

Polsek Cibadak Tingkatkan Pangan Lestari dalam Rangka ketahanan pangan.

Jumat, 9 Mei 2025 - 11:21 WIB

Sepekan Operasi Pekat II Maung Polres Lebak Polda Banten Berhasil Melakukan Penindakan Terhadap Aksi Kejahatan.

Kamis, 8 Mei 2025 - 10:14 WIB

Menteri UMKM Ajak Pemda Berdayakan UMKM secara Inklusif dan Berkelanjutan

Rabu, 7 Mei 2025 - 21:40 WIB

Lewat Rakernis, Humas Polri Dorong Transformasi Digital dan Peningkatan Kepercayaan Publik

Rabu, 7 Mei 2025 - 14:14 WIB

Polri Bongkar Jaringan Judi Online Rp530 Miliar, Dua Tersangka Dijerat UU TPPU

Selasa, 6 Mei 2025 - 15:30 WIB

Menteri UMKM: Inabuyer B2B2G Expo 2025 Wujud Komitmen Naikkan Kelas UMKM 

Selasa, 6 Mei 2025 - 13:07 WIB

Rakernis Humas Polri 2025 Dibuka dengan Bakti Sosial dan Bakti Kesehatan di Akpol Semarang

Selasa, 6 Mei 2025 - 12:00 WIB

Menteri Maman Abdurrahman Tekankan Peran Penting Perempuan dalam Pengembangan UMKM

Berita Terbaru