Temui Wapres KH Ma’ruf Amin, Yenny Wahid Laporkan Prestasi Atlet Panjat Tebing hingga Mediasi Masalah PBNU-PKB

Senin, 19 Agustus 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, Mediaindonesia.id – Putri Presiden Ke-4 RI Adurrahman Wahid (Gus Dur) yang juga Ketua Umum Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI), Zannuba Ariffah Chafsoh (Yenny Wahid) menemui Wakil Presiden (Wapres) K.H. Ma’ruf Amin di Kediaman Resmi Wapres, Jl. Diponegoro No. 2, Jakarta Pusat, Senin sore (19/08/2024).

Dalam keterangan persnya seusai pertemuan, Yenny menyampaikan bahwa dirinya menemui Wapres salah satunya untuk melaporkan capaian atlet panjat tebing Indonesia di Olimpiade Paris. Terutama, Veddriq Leonardo yang berhasil menyumbangkan medali emas.

“Ya, utamanya sih saya karena baru kembali dari Paris, lalu melaporkan hasil-hasil pertandingan di Paris kemarin, Olimpiade Paris, karena sebelumnya saya juga meminta restu dari Beliau agar mendoakan para atlet kita, agar bisa sukses mendulang medali dan alhamdulillah mendapatkan medali emas. Tentunya saya datang ke sini untuk mengucapkan terima kasih atas doa dan dukungan Beliau,” ungkapnya.

Lebih jauh, Yenny yang juga cicit Pendiri Nahdlatul Ulama (NU) K.H. Hasyim Asy’ari ini, menuturkan bahwa dirinya dan Wapres pada kesempatan ini juga sempat berdiskusi mengenai isu terkini terkait permasalahan antara Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

“Berbincang-bincang tentang kondisi terkini juga. Apa namanya, tentu kegelisahan saya juga karena melihat gonjang ganjing yang sedang terjadi di NU sendiri. Saya mengungkapkan apa yang menjadi keprihatinan saya dan intinya bahwa tentu kami berdua sepakat bahwa PBNU dan PKB ini dua-duanya adalah berkah bagi Indonesia, sehingga harus dijaga,” ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, Yenny juga meminta kesediaan Wapres bersama kiai sepuh lainnya untuk menjadi mediator sebagai upaya menjembatani dialog di dalam internal NU.

“Dialog yang mandiri, [kiranya] bisa dimediasi oleh Kiai Ma’ruf Amin sebagai sesepuh NU, juga sebagai sosok Wapres yang kebetulan diusung dari kalangan Nahdliyin, bisa melakukan dialog mandiri secara internal untuk menutup kemungkinan ada pengaruh-pengaruh luar yang kemudian malah justru bisa panjang dampaknya bagi kemaslahatan NU sendiri,” terangnya.

Bagaimanapun, menurut Yenny, PBNU dan PKB adalah dua institusi yang terafiliasi dengan warga Nahdliyin yang sama-sama berdiri untuk mengusung nilai-nilai kemaslahatan di masyarakat, sehingga eksistensinya harus dijaga.

“PBNU adalah organisasi masyarakat yang harus berjuang untuk kepentingan masyarakat. PKB sendiri juga harus berjuang untuk memastikan bahwa kebijakan publik adalah kebijakan yang dimaksudkan untuk kebaikan di masyarakat. Jadi, dua-duanya adalah berkah untuk Indonesia, harus dijaga,” tegasnya.

Oleh sebab itu, Yenny berharap, Wapres bersama para kiai dan ibu nyai sepuh lainnya dapat berperan besar dalam upaya menyelesaikan konflik yang terjadi dengan mempertemukan para elit PBNU dan PKB.

“Saya berharap bahwa Kiai Ma’ruf Amin bisa mengambil peran besar, bisa mengajak para kiai-kiai sepuh, bu nyai-bu nyai sepuh, untuk duduk bersama, mengajak semua pihak, seperti Gus Yahya (Yahya Cholil Staquf), Cak Imin (Muhaimin Iskandar), Pak Saiful (Saifullah Yusuf), semuanya, untuk duduk bersama, lalu dirembuk bersama-sama,” tutur Yenny.

“Apa sih yang menjadi kepentingan bersama ini apa? Nah, kedepankan kepentingan bersama, kepentingan warga NU ini harus dikedepankan. Jangan kepentingan-kepentingan individu saja, itu sih,” tambahnya.

Yenny pun menegaskan bahwa Wapres merupakan sosok yang memiliki kredibilitas untuk mengundang seluruh pihak terkait secara terhormat, agar duduk bersama menyelesaikan permasalahan yang ada.

“Beliau yang punya kredibilitas untuk bisa mengundang semua pihak yang hadir secara terhormat, untuk berdialog secara terhormat, berdialog secara dingin, berdialog secara jernih dan independen. Mandiri, internal, NU. Tapi mandiri. Nah, dialognya, dialog internal, dialog yang betul-betul murni bagi kepentingan NU,” jelasnya.

Sebagai cicit Pendiri NU dan putri Pendiri PKB, secara pribadi Yenny juga mengajak seluruh pihak yang berseteru untuk menyelesaikan masalah PBNU dan PKB melalui dialog yang mengedepankan nilai-nilai luhur yang diusung NU.

“Gus Yahya, Cak Imin, semuanya yuk kita duduk bersama. Kita kedepankan dialog yang baik berdasarkan akhlakul karimah, berdasarkan nilai-nilai yang selama ini memang diusung, nilai-nilai aswaja (ahlussunah wal jamaah) yang diusung oleh NU sendiri, nilai-nilai moderasi, nilai-nilai keseimbangan, nilai-nilai tasamuh (saling menghormati), toleransi, dan nilai-nilai iktidal (berpihak pada kebenaran), jadi nilai-nilai yang berjuang bagi kebenaran. Nah, ini semua kan nilai yang kita semua diikat oleh nilai-nilai itu,” terang Yenny.

“Nah, dalam konteks konflik pada saat ini, mari kita semua kembali pada nilai-nilai itu semua. Saya sendiri juga diikat oleh nilai-nilai yang dulu diperjuangkan oleh Gus Dur. Pastinya, sebagai salah seorang pendiri PKB dan juga sosok yang tentunya punya keterikatan sejarah yang sangat kuat di NU, ada nilai-nilai Gus Dur tentang kesetaraan, tentang keadilan, kemanusiaan,” pungkasnya. (EP/SK-BPMI, Setwapres)

Berita Terkait

Terima Pimpinan MPR RI, Wapres KH Ma’ruf Amin Doakan Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Berjalan Lancar dan Hikmat
Wapres KH Ma’ruf Amin Harapkan Universitas dan RS Islam Syekh Nawawi Banten Jadi Pusat Peradaban Islam
Polri Anugerahi Loka Praja Samrakshana kepada Jokowi
Prabowo Subianto Dampingi Jokowi Terima Medali “Loka Praja Samrakshana”
Libatkan Ribuan Industri Kecil, Kemenperin Gencar Sosialisasi Sertifikat TKDN
Cegah Kekerasan, Wapres KH Ma’ruf Amin Minta Pengawasan Pesantren Diperketat
Wapres KH Ma’ruf Amin Dorong Optimalisasi Pengembangan Kopi di Bogor Melalui Kolaborasi Lembaga Penelitian dan Pesantren
Jelang Pergantian Kepemimpinan Nasional, Wapres KH Ma’ruf Amin Harap Pemerintahan Baru Lanjutkan Tongkat Pembangunan

Berita Terkait

Senin, 14 Oktober 2024 - 19:49 WIB

Terima Pimpinan MPR RI, Wapres KH Ma’ruf Amin Doakan Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Berjalan Lancar dan Hikmat

Senin, 14 Oktober 2024 - 16:30 WIB

Wapres KH Ma’ruf Amin Harapkan Universitas dan RS Islam Syekh Nawawi Banten Jadi Pusat Peradaban Islam

Senin, 14 Oktober 2024 - 15:12 WIB

Polri Anugerahi Loka Praja Samrakshana kepada Jokowi

Senin, 14 Oktober 2024 - 15:11 WIB

Prabowo Subianto Dampingi Jokowi Terima Medali “Loka Praja Samrakshana”

Senin, 14 Oktober 2024 - 11:05 WIB

Libatkan Ribuan Industri Kecil, Kemenperin Gencar Sosialisasi Sertifikat TKDN

Minggu, 13 Oktober 2024 - 20:15 WIB

Cegah Kekerasan, Wapres KH Ma’ruf Amin Minta Pengawasan Pesantren Diperketat

Minggu, 13 Oktober 2024 - 18:41 WIB

Wapres KH Ma’ruf Amin Dorong Optimalisasi Pengembangan Kopi di Bogor Melalui Kolaborasi Lembaga Penelitian dan Pesantren

Minggu, 13 Oktober 2024 - 17:19 WIB

Jelang Pergantian Kepemimpinan Nasional, Wapres KH Ma’ruf Amin Harap Pemerintahan Baru Lanjutkan Tongkat Pembangunan

Berita Terbaru