Tingkatkan Penggunaan Pupuk Organik, Presiden Joko Widodo Minta Mentan SYL Sesuaikan Ketentuan Pupuk Bersubsidi

Kamis, 27 April 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) meminta Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo untuk merevisi aturan mengenai pupuk bersubsidi yang tertuang di dalam Peraturan Menteri Pertanian (Permentan) Nomor 10 Tahun 2022. Dalam peraturan tersebut, pupuk bersubsidi yang semula 6 jenis diubah menjadi 2 jenis yaitu urea serta nitrogen, phosphat, dan kalium (NPK).

“Bapak Presiden hari ini menegaBIan bahwa pupuk organik harus masuk kembali dan Menteri Pertanian segera harus mengubah PP [Permentan] Nomor 10 itu setelah sebuah proses-proses yang harus dilakukan secara cepat,” ujar Mentan usai mengikuti rapat terbatas (ratas) yang dipimpin oleh Presiden Jokowi, di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (27/04/2023).

Presiden menekankan, ketersediaan pupuk khususnya untuk pangan strategis sangat krusial untuk menjamin ketahanan dan kualitas komoditas pangan.  Penggunaan pupuk organik tak hanya akan meningkatkan produktivitas pertanian di tanah air, tetapi juga dapat menjaga tingkat kesuburan tanah.

“Pupuk itu yang pertama adalah kesuburan tanah dan pupuk itu sekaligus adalah pengisian dari buah dan tentu hasil. Oleh karena itu, kebijakan pupuk harus ditata lebih efektif, lebih maksimal dengan tentu menggunakan berbagai instrumen-instrumen yang lebih terbaharukan, tidak hanya dengan cara-cara yang kemarin,” ujar Mentan.

Lebih lanjut, Presiden meminta Mentan untuk memacu produktivitas produsen pupuk organik khususnya pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

“Insyaallah tadi ada dua pupuk organik secara tersentral, artinya semua produsen-produsen pupuk yang ada dalam masyarakat dalam bentuk UMKM dan lain-lain harus dihidupkan kembali,” ujar Syahrul.

Kepala Negara juga memerintahkan Mentan untuk membuat percontohan berbasis komunitas atau asosiasi serta meningkatkan riset dan pelatihan untuk pengembangan pupuk organik.

“Dalam waktu yang sangat singkat saya akan melakukan komunikasi dengan berbagai asosiasi dan pemerhati pertanian, para pakar pertanian untuk merumuBIan ini, bagaimana pupuk organik menjadi penting,” tandas Mentan.

Berita Terkait

Kunjungi Pengungsi Korban Kebakaran Kapuk Muara, Wapres Pastikan Penanganan Cepat Dan Menyeluruh
Wapres Gibran Apresiasi Komitmen Tokoh Agama Dan Masyarakat Dukung Kemakmuran Masjid Sheikh Zayed
Salat Iduladha Di Masjid Sheikh Zayed Surakarta, Wapres Ajak Masyarakat Refleksi Nilai Pengorbanan Dan Keadilan Sosial
Wapres Gibran Salurkan Hewan Kurban Sapi Limousin Di Masjid Istiqlal
Wapres Tanam Pohon Ulin Di Plaza Bhinneka Tunggal Ika, Simbol Ketangguhan Dan Harapan
Wapres Nikmati Suasana Malam Di Ibu Kota Nusantara
Tinjau Proyek Strategis Di IKN, Wapres Pastikan Kesiapan Infrastruktur Pemerintahan
Wapres Tinjau SPBU Terdampak Kelangkaan BBM Di Bengkulu: Dorong Solusi Konkret Dan Pelayanan Maksimal

Berita Terkait

Senin, 9 Juni 2025 - 21:19 WIB

Kunjungi Pengungsi Korban Kebakaran Kapuk Muara, Wapres Pastikan Penanganan Cepat Dan Menyeluruh

Jumat, 6 Juni 2025 - 14:42 WIB

Wapres Gibran Apresiasi Komitmen Tokoh Agama Dan Masyarakat Dukung Kemakmuran Masjid Sheikh Zayed

Jumat, 6 Juni 2025 - 09:26 WIB

Salat Iduladha Di Masjid Sheikh Zayed Surakarta, Wapres Ajak Masyarakat Refleksi Nilai Pengorbanan Dan Keadilan Sosial

Kamis, 5 Juni 2025 - 13:26 WIB

Wapres Gibran Salurkan Hewan Kurban Sapi Limousin Di Masjid Istiqlal

Kamis, 29 Mei 2025 - 08:46 WIB

Wapres Tanam Pohon Ulin Di Plaza Bhinneka Tunggal Ika, Simbol Ketangguhan Dan Harapan

Rabu, 28 Mei 2025 - 22:46 WIB

Wapres Nikmati Suasana Malam Di Ibu Kota Nusantara

Rabu, 28 Mei 2025 - 21:00 WIB

Tinjau Proyek Strategis Di IKN, Wapres Pastikan Kesiapan Infrastruktur Pemerintahan

Selasa, 27 Mei 2025 - 22:03 WIB

Wapres Tinjau SPBU Terdampak Kelangkaan BBM Di Bengkulu: Dorong Solusi Konkret Dan Pelayanan Maksimal

Berita Terbaru

Pendidikan

UID Gelar Program Student Mobility ke Malaysia dan Thailand

Jumat, 13 Jun 2025 - 22:26 WIB