Utamakan Keselamatan Kerja, PGE Raih Sederet Penghargaan di Bidang K3 dariDirektorat Jenderal Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi

Rabu, 18 Desember 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta, 18 Desember 2024 – PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE) (IDX: PGEO) kembali unjuk gigi di bidang keselamatan kerja dengan meraih sejumlah penghargaan pada Malam Apresiasi Kinerja Stakeholder EBTKE Tahun 2024. Dalam acara yang berlangsung di Hotel Mulia Senayan, Jakarta pada Selasa (17/12), PGE dianugerahi Predikat K3 Aditama untuk operasinya di Area Ulubelu, Kamojang, dan Lahendong.

Predikat K3 Aditama merupakan penghargaan tertinggi dalam bidang keselamatan dan kesehatan kerja (K3), yang menunjukkan bahwa ketiga area tersebut telah berhasil menerapkan standar K3 yang sangat tinggi di lingkungan operasionalnya. Selain itu, PGE juga menerima Predikat K3 Utama untuk area Karaha dan Hululais. Predikat ini menunjukkan bahwa area tersebut telah mencapai tingkat keselamatan kerja yang sangat baik. Tidak hanya itu, PGE juga meraih Predikat K3 Pratama untuk Area Lumut Balai, yang menandakan bahwa area ini telah memenuhi standar K3 dengan baik dan terus berupaya meningkatkan kinerja keselamatan kerja.

“Merupakan suatu kehormatan bagi PGE untuk menerima apresiasi dari pihak pemerintah bagi beberapa proyek panas bumi perusahaan sekaligus. Saya percaya ini semua dapat terwujud melalui kerja keras dan dedikasi seluruh tim PGE yang terus mengutamakan prinsip-prinsip K3 dalam kesehariannya bekerja sebagai wujud penerapan operational excellence di seluruh wilayah operasi.” ujar Julfi Hadi, Direktur Utama PGE.

Malam Apresiasi Kinerja Stakeholder EBTKE Tahun 2024 yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi (EBTKE) ini bertujuan untuk memberikan apresiasi kepada para pemangku kepentingan yang telah berkontribusi dalam percepatan pengembangan energi baru dan terbarukan di Indonesia. Acara ini juga dihadiri oleh berbagai pihak dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, asosiasi, mitra kerja sama, dan badan usaha pengembang energi terbarukan.

Julfi Hadi menambahkan, “Keselamatan dan kesehatan kerja adalah prioritas utama kami. Dengan menerapkan standar K3 yang tinggi, kami tidak hanya melindungi para Perwira PGE, tetapi juga memastikan operasi yang efisien dan berkelanjutan. Pencapaian ini menjadi bagian dari kontribusi kami dalam transisi energi Indonesia, untuk mendorong swasembada energi yang lebih mandiri, ramah lingkungan, dan berkelanjutan bagi masa depan bangsa,” tutup Julfi Hadi.

Pencapaian ini merupakan bukti nyata komitmen PGE dalam menerapkan standar keselamatan dan kesehatan kerja (K3) yang tinggi di seluruh wilayah operasionalnya. PGE terus berupaya untuk meningkatkan kinerja dan kontribusinya dalam pengembangan energi panas bumi yang berkelanjutan di Indonesia.

*** 

Tentang PT Pertamina Geothermal Energy Tbk

PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGE) (IDX: PGEO) merupakan bagian dari Subholding Power & New Renewable Energy (PNRE) PT Pertamina (Persero) yang bergerak di bidang eksplorasi, eksploitasi, dan produksi panas bumi. Saat ini PGE mengelola 15 Wilayah Kerja Panas Bumi dengan kapasitas terpasang sebesar 1.877,5 MW, terbagi 672,5 MW yang dioperasikan dan dikelola langsung oleh PGE dan 1.205 MW dikelola dengan skema Kontrak Operasi Bersama. Kapasitas terpasang panas bumi di wilayah kerja PGE berkontribusi sekitar 80% dari total kapasitas terpasang panas bumi di Indonesia, dengan potensi pengurangan emisi CO2 sebesar sekitar 9,7 juta ton CO2 per tahun.

Sebagai world class green energy company, PGE ingin menciptakan nilai dengan memaksimalkan pengelolaan end-to-end potensi panas bumi beserta produk turunannya serta berpartisipasi dalam agenda dekarbonasi nasional dan global untuk menunjang Indonesia net zero emission 2060. PGE memiliki kredensial ESG yang sangat baik dengan 16 penghargaan PROPER Emas sejak 2011 sampai 2023 dalam penghargaan kepatuhan lingkungan tertinggi dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Peringkat & Keterlibatan ESG.

Berita Terkait

Galaxy A06 5G, Hape Dua Jutaan Gaming Lancar dan Makin Aman
Jakarta Bergetar, Ribuan Biker AEROX Banjiri Ruas Jalan Kota di Malam Hari
Beromset Rp100 Juta Per Bulan, Ini Kisah Lilis Bangun Rumah Impian dari Usaha Ternak Cacing
Perkuat Konektivitas Sepanjang Jalur Mudik, Indosat Ooredoo Hutchison Gelar Ekspedisi Jaringan Andal
Pertamina – Pindad Jalin Kerja Sama Tumbuhkan Ekosistem Industri Migas
Suzuki Sigap Tawarkan Solusi Free Towing Sebagai Wujud Kepedulian Terdampak Banjir di Bekasi
Samsung Galaxy S25 Series Bisa Ubah Foto, Teks, Sketsa Jadi Gambar
Sempat Ditutup, Jalur Kereta Api Antara Stasiun Gubug – Stasiun Karangjati Kembali Dibuka

Berita Terkait

Rabu, 12 Maret 2025 - 16:58 WIB

Galaxy A06 5G, Hape Dua Jutaan Gaming Lancar dan Makin Aman

Rabu, 12 Maret 2025 - 16:02 WIB

Jakarta Bergetar, Ribuan Biker AEROX Banjiri Ruas Jalan Kota di Malam Hari

Rabu, 12 Maret 2025 - 15:21 WIB

Beromset Rp100 Juta Per Bulan, Ini Kisah Lilis Bangun Rumah Impian dari Usaha Ternak Cacing

Selasa, 11 Maret 2025 - 14:41 WIB

Perkuat Konektivitas Sepanjang Jalur Mudik, Indosat Ooredoo Hutchison Gelar Ekspedisi Jaringan Andal

Selasa, 11 Maret 2025 - 12:56 WIB

Pertamina – Pindad Jalin Kerja Sama Tumbuhkan Ekosistem Industri Migas

Senin, 10 Maret 2025 - 15:57 WIB

Suzuki Sigap Tawarkan Solusi Free Towing Sebagai Wujud Kepedulian Terdampak Banjir di Bekasi

Senin, 10 Maret 2025 - 10:10 WIB

Samsung Galaxy S25 Series Bisa Ubah Foto, Teks, Sketsa Jadi Gambar

Minggu, 9 Maret 2025 - 17:15 WIB

Sempat Ditutup, Jalur Kereta Api Antara Stasiun Gubug – Stasiun Karangjati Kembali Dibuka

Berita Terbaru