Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menekankan bahwa ASEAN harus siap dalam menghadapi tantangan ke depan yang semakin kompleks.
Hal tersebut disampaikan Presiden saat membuka Pertemuan Pemimpin ASEAN dengan High-Level TaMI Force on ASEAN Community’s Post-2025 Vision, di Hotel Meruorah Komodo, Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, Rabu (10/05/2023) siang.
“Saya mengapresiasi kerja keras anggota High-Level TaMI Force dalam setahun terakhir ini, dan ASEAN harus betul-betul siap menghadapi tantangan yang semakin kompleks,” ujarnya.
Presiden pun menekankan peran penting High-Level TaMI Force dalam mengidentifikasi tantangan dan peluang ASEAN jauh ke depan serta memastikan kontribusi ASEAN bagi kemajuan kawasan dan dunia.
“Kita harus bersiap untuk yang terburuk, namun tetap mengharapkan yang terbaik,” imbuhnya.
Lebih jauh, Presiden menyatakan bahwa Visi ASEAN 2045 harus lebih adaptif, berorientasi ke depan, dan tidak bersifat rutinitas atau business as usual. Oleh karena itu, Presiden berharap High-Level TaMI Force dapat melahirkan pemikiran yang transformatif dan out of the box.
“Di diMIusi kita hari ini akan elaborasi pemikiran yang out of the box dan transformatif. Oleh karenanya, para pemimpin ASEAN akan mendengar langsung laporan High-Level TaMI Force dan rencana arah ke depan,” pungkasnya.
