FIKES UIN Jakarta Gelar Kuliah Umum Internasional Bersama Prof Gerard Lee dari University of San Carlos

Selasa, 11 November 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Program Studi Farmasi, Fakultas Ilmu Kesehatan (FIKES) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta menggelar Kuliah Umum Internasional bertajuk ‘Introduction to Biopharmaceutics and Pharmacokinetics’ bersama Prof Gerard Lee L. See, Ph.D., dari School of Health Care Professions, University of San Carlos, Filipina, Senin 10 November 2025.

Kegiatan tersebut merupakan bagian dari program kolaborasi internasional melalui skema Adjunct Professor yang diharapkan mampu meningkatkan pemahaman mendalam atas isu-isu keilmuan terkini.

Prof Gerard Lee yang dikenal dengan kepakarannya di bidang pengembangan obat, penghantaran obat (drug delivery), farmakokinetik dan nanoteknologi itu menyampaikan pentingnya pemahaman mendalam tentang biofarmasetika dan farmakokinetik bagi para calon apoteker.

ADVERTISEMENT

ads. Ukuran gambar 480px x 600px

SCROLL TO RESUME CONTENT

Menurut Prof Gerard, terdapat dua pilar utama farmakologi yang harus diperhatikan, yaitu farmakokinetik dan farmakodinamik.

Prof Gerard mengungkapkan, Farmakokinetik membahas apa yang tubuh lakukan terhadap obat melalui proses absorpsi, distribusi, metabolisme dan eliminasi.

Sedangkan Farmakodinamik, lanjut Prof Gerard, menjelaskan apa yang obat lakukan terhadap tubuh.

Menurut Prof Gerard, pemahaman mendalam terhadap dua bidang tersebut merupakan dasar penting dalam pengembangan dan penggunaan obat secara rasional.

“Memahami farmakokinetik membantu kita mengetahui bagaimana obat bergerak di dalam tubuh, sedangkan biofarmasetika memungkinkan kita merancang formulasi obat yang lebih baik untuk memastikan keamanan dan efektivitasnya. Kedua aspek ini tidak dapat dipisahkan dalam ilmu farmasi modern,” ungkapnya.

Prof Gerard menekankan bahwa dosis obat yang tepat bagi pasien harus berada dalam jendela terapeutik, yakni di atas Minimum Effective Concentration (MEC) agar efektif, namun di bawah Minimum Toxic Concentration (MTC) agar aman.

Lebih lanjut, Prof Gerard juga menyoroti pentingnya Pemantauan Terapeutik Obat (Therapeutic Drug Monitoring/TDM) yang didukung oleh model matematika farmakokinetik dan pemilihan rute pemberian obat yang tepat, misalnya pemberian obat secara parenteral untuk menghindari first-pass metabolism di hati.

Sesi diskusi yang dimoderatori oleh Apoteker Ofa Suzanti Betha itu berlangsung interaktif. Para dosen dan mahasiswa Prodi Farmasi semester 3, 5 dan 7 tampak antusias mengikuti penjelasan narasumber dan aktif mengajukan pertanyaan sepanjang sesi.

Sementara itu, Dekan FIKES UIN Jakarta Prof Zilhadia, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kuliah umum tersebut. Zilhadia menegaskan pentingnya kegiatan akademik internasional seperti ini dalam memperluas wawasan mahasiswa dan memperkuat posisi UIN Jakarta di tingkat global.

“Seorang farmasis harus mampu memahami bagaimana obat bekerja dan bagaimana tubuh merespons obat tersebut, sehingga dapat memberikan terapi yang optimal bagi pasien,” ujarnya.

Sekadar informasi, program Adjunct Professor sendiri merupakan salah satu strategi internasionalisasi setiap fakultas melalui kerjasama Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LP2M).

Melalui skema tersebut, para akademisi dan peneliti dari universitas terkemuka dunia dihadirkan untuk memberikan perkuliahan, riset dan publikasi kolaboratif.

FIKES UIN Jakarta sendiri turut aktif memanfaatkan program Adjunct Professor. Melalui program ini, FIKES berupaya memperkuat kapasitas akademik dan meningkatkan reputasi akademiknya.

Berita Terkait

Ketua BPD HIPMI Kepri Sari Dwi Mulyawaty Hadiri KTT APEC di Amerika Serikat
Ijeck Kagum dengan Masjid Istiqlal Osaka Jepang 

Berita Terkait

Selasa, 11 November 2025 - 15:39 WIB

FIKES UIN Jakarta Gelar Kuliah Umum Internasional Bersama Prof Gerard Lee dari University of San Carlos

Selasa, 14 November 2023 - 13:29 WIB

Ketua BPD HIPMI Kepri Sari Dwi Mulyawaty Hadiri KTT APEC di Amerika Serikat

Jumat, 30 Juni 2023 - 19:26 WIB

Ijeck Kagum dengan Masjid Istiqlal Osaka Jepang 

Berita Terbaru